Hadist Tentang Menjaga Hati
Hadist Tentang Menjaga Hati
Sebenarnya
yang menjadi pangkal utama sehingga seseorang akan mendapatkan kebahagiaan di
dunia dan memperoleh rahmat Allah SWT serta selamat dari azabNya pada Hari
Kiamat kelak ada-lah sejauh mana dia dapat menjaga dan memelihara hatinya
se-hingga selalu condong dan mempunyai ketergantungan hanya kepada Allah SWT
sebagai satu-satunya dzat yang selalu membolak-balikkan hati setiap hambaNya
sesuai dengan kehendakNya, dan bukan justru sebaliknya, di mana hatinya selalu
condong kepada hawa nafsunya dan tipu daya setan. Karena pada dasarnya Allah SWT tidak
akan melihat ketampanan dan kecantikan wajah kita, tidak pula melihat kemulusan
dan kemolekan badan-badan kita, namun Allah SWT hanya akan melihat hati-hati
kita dan amal perbuatan kita. Manakala hati seseorang bersih, maka akan membawa
dampak kepada kebaikan seluruh anggota tubuhnya, begitu sebaliknya jika hati
seseorang telah rusak, maka rusaklah seluruh anggota tubuhnya. Juga maksud dari kita di perintahkan untuk menjaga hati, artinya kita diperintahkan tidak untuk berbuat maksiat atau mengotori hati dengan maksiat. Kotornya hati adalah karena maksiat.
Perhatikan hadist di bawah ini :
" Bahwa kondisi hati mengendalikan kita, jelas sekali dalilnya. Ketahuilah bahwa di dalam tubuh ini terdapat segumpal darah.Apabila segumpal darah tersebut baik, maka baik pula seluruh anggotanya. Dan apabila segumpal darah itu buruk, maka buruk pula seluruh anggota tubuhnya. Segumpal darah yang aku maksudkan adalah hati. "
Jazakallah... Semoga bermanfaat buat pembaca lainnya...
ReplyDeletesubhanallah...
Delete